Bupati Pangandaran Pimpin Upacara Peringatan 4 Hari Besar Nasional

    Bupati Pangandaran Pimpin Upacara Peringatan 4 Hari Besar Nasional

    PANGANDARAN JAWA BARAT - Bupati Pangandaran H Jeje Wiradinata, menjadi pembina upacara dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun PGRI ke-77, Hari Ulang Tahun KORPRI ke-51, Hari Kesehatan Nasional ke-58 dan Hari Guru Nasional tahun 2022 tingkat Kabupaten Pangandaran, bertempat di alun-alun Parigi, Senin pagi (29/11/2022).
     
    Upacara dihadiri Wakil Bupati Pangandaran Ujang Endin Indrawan, Ketua DPRD Pangandaran Asep Noordin, Ketua Penggerak PKK Hj Ida Nurlaela, Ketua Bawaslu Pangandaran Iwan Yudiawan, eluruh Kepala SKPD lingkup pemerintahan Kabupaten Pangandaran. perwakilan Organisasi Masyarakat, Komunitas dan jajaran ASN lingkup Pemerintah Kabupaten Pangandaran.

    Dalam sambutannya, Bupati pangandaran H Jeje Wiradinata menyampaikan bahwa, Pendidikan, kesehatan dan pelayanan, merupakan aspek fundamental yang penting dalam kehidupan bermasyarakat. Tiga aspek tersebut saling berkaitan dan berperan besar untuk kepentingan khalayak umum, yang mana perannya tidak bisa ditawar-tawar.

    Saya menyadari betul mengenai hal itu, dimana upacara hari ini ditujukan secara khusus untuk memperingati 4 hari besar tersebut, dan mengingat kembali peran masing-masing, peran yang mengemban tanggung jawab untuk membangun masyarakat.
    "Yang kita peringati sesungguhnya juga merupakan upaya kita, semua untuk mengingatkan kembali tentang peran kita masing-masing; peran guru, peran pegawai negeri sipil, peran insan kesehatan dan lain sebagainya, dimana kita sudah punya tanggung jawab untuk membangun dengan  memakmurkan dan mensejahterakan  masyarakat Kabupaten Pangandaran, " Kata Jeje.

    Menurutnya, peran tersebut, Guru sebagai profesi dan PGRI alat perjuangannya, dimana bersatu dalam mencapai tujuan mulia, yakni mencerdaskan kehidupan bangsa,
    "Guru adalah sebutan karena profesinya, karena keahliannya, karena komitmennya. PGRI adalah alat perjuangan para guru untuk bersatu, mengumpulkan, menegaskan, tentang pengabdian dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa, " Ucapnya.
     
    Sedangkan, hari kesehatan adalah sebagai pengingat, dimana insan kesehatan sangat berperan dalam upaya pembangunan Kabupaten Pangandaran,
    "Hari kesehatan, sesuatu yang tentu amat berharga, yang sangat vital dan menjadi hal yang utama di dalam kehidupan, dalam upaya pencapaian pembangunan di Kabupaten Pangandaran atau di Indonesia, "

    Dan Korpri yang memberikan pengabdian dan memfasilitasi masyarakat dalam berbagai bidang.
    "Para pegawai Republik Indonesia adalah insan yang untuk tugasnya untuk memberikan pengabdian, untuk memfasilitasi, membuka ruang kepada kepentingan masyarakat.
     
    Memasuki satu dasawarsa usia Kabupaten Pangandaran, saya menyampaikan rasa terima kasih yang tak terhingga, dimana  pembangunan di bidang fundamental Pangandaran telah mulai sejajar dengan Kabupaten/Kota lain di Jawa barat,
    "Di usia satu dasawarsa Pangandaran ini, saya mau ucapkan terima kasih, upaya pembangunan di bidang-bidang itu secara fundamental telah berjalan dengan baik, indikator-indikator keberhasilan sudah tampak, yang mana kita mulai sejajar dengan kabupaten kota lain di Jawa Barat, saya ucapkan terimakasih yang sangat amat luar biasa." Ucapnya.

    Sedangkan, dengan tanggung jawab besar itu pula, saya sebagai  Bupati Pangandaran kembali mengingatkan, bahwa, terdapat harapan Warga Pangandaran yang perlu diwujudkan melalui gotong-royong agar tugas pembangunan bisa terlaksana dengan baik.
    "Mari kita lihat dengan kacamata yang lurus, di depan kita ada keinginan dan harapan warga Pangandaran.

    Di tangan kita, di pundak kita, semangat kita, masyarakat akan menyatu dengan kita; sekalian bersinergi, bergotong-royong, bersama-sama, merupakan sesuatu yang amat penting di dalam melaksanakan tugas pembangunan."
     
    Di kesempatan ini,  secara terbuka saya  mengajak agar mari kita  bersama-sama untuk bergotong-royong,  melihat masyarakat sebagai subjek dan objek pembangunan di Pangandaran, tujuan yang dapat di capai melalui kerjasama,
    "Saya dengan Pak wabup tentu terbatas, dimana kewenangan dan amanah yang diberikan kepada kami, tentu kami distribusikan sesuai dengan kewenangan tanggung jawab, sesuai dengan ketentuan perundang-undangan. 

    Saya sebagai dirigen, sebagai komando, meminta pada semuanya, ayo... mari kita  bersatu-padu, lihat bahwa masyarakat adalah bagian dari subjek dan objek pembangunan di Pangandaran atau di Indonesia." Ujarnya. (Anton AS)

    pangandaran jawa barat
    Anton atong sugandhi

    Anton atong sugandhi

    Artikel Sebelumnya

    Tidak Semua Cubitan dan Tamparan Guru Terhadap...

    Artikel Berikutnya

    Pimpinan dan Redaksi Jurnalis Indonesia...

    Berita terkait